Puisi

Bisik Kerinduan

Oh, sang bayu…

Kau bergerak bebas

Kian kemari sesukamu

Berikan kehidupan seisi jagad

Getarkan smua yang kau lalui

Oh, sang bayu…

Begitu mujur hidupmu

Siapupun menghendaki hadirmu

Kau kalahkan terik  sang surya

Dengan hembusan lembutmu

Oh, sang bayu…

Adamu… harapan…

Hembusanmu… kehidupan…

Sapaanmu… menyejukkan

Oh, sang bayu…

Bawa serta jiwaku,

Hantarkan kerinduanku

Padanya, pautan hati

Oh, sang bayu…

Getarkan hatinya,

sampaikan bisikku padanya 

bisik kerinduan yang kian menjadi

Kau Tetap Sahabatku

Maafkan smua ulah-ulahku

Lupakan smua yang tlah terjadi

Anggap smua itu, hanya sebuah mimpi

Yang tak kan pernah terjadi

Kan Ku coba tuk lupakan

Prasaan cintaku padamu

Walau mungkin sulit Ku lakukakan

Smoga kau bahagia bersamanya

Ku tahu cinta tak dapat dipaksakan

Ku pun tahu mencintai tak harus memiliki

Hati Ku tak sanggup…

Andai harus bertepuk sebelah tangan

Biarlah kini kau jadi milik orang lain

Namun kau tetap sahabatku

Yang tak mungkin pernah Ku lupakan

Biarlah cinta ini Ku pendam dalam hati

Sampai akhirnya kan Ku bawa mati

Namun harapku…

Persahabatan ini tak hanya sampai di sini…

Kau tetap sahabat sejatiku

Kecuali ajal memisahkan kita

Layangkanlah surat untukku

Sbagai tanda kau tetap…

Menganggapku sbagai sahabatmu

Skali lagi maafkan smua ulah-ulahku…

Smoga kau bahagia

Dan kesuksesan dapat kau genggam

Tanpa aral dan kendala.